Tidak asing lagi dibenak kita mendengar kitab Ta'limu Muta'allim, di setiap pondok pesantren atau lembaga pasti dipelajari kita ini, bahkan di sebagian pondok mewajibkan santrinya untuk menghafal bait-bait kitab Taklim Muta'alim ini. Dalam kitab Ta'limul Muta'allim ini banyak sekali pelajaran yang dapat diambil oleh sang pelajar ataupun pengajar, dari mulai cara belajar sampai patner belajar.
Menurut Syekh al-Zarnuji pengarang kitab Taklim Muta'alim belajar adalah berniat mencari ridha Allah, sebagai mana dijelaskan dalam kitabnya "Seseorang yang menuntut ilmu harus bertujuan mengharap rida Allah, mencari kebahagiaan di akhirat, menghilangkan kebodohan baik dari dirinya sendiri maupun dari orang lain, menghidupkan agama, dan melestarikan Islam. Karena Islam itu dapat lestari, kalau pemeluknya berilmu.
Kitab Ta’limul Muta’alim .Yang terdiri dari tiga belas pasal.
Pertama, menerangkan hakekat ilmu, hukum mencari ilmu, dan keutamaannya.
Kedua, niat dalam mencari ilmu.
Ketiga, cara memilih ilmu, guru, teman, dan ketekunan.
Keempat, cara menghormati ilmu dan guru
Kelima, kesungguhan dalam mencari ilmu, beristiqamah dan cita-cita yang luhur.
Keenam, ukuran dan urutannya
Ketujuh, tawakal
Kedelapan, waktu belajar ilmu
Kesembilan, saling mengasihi dan saling menasehati
Kesepuluh, mencari tambahan ilmu pengetahuan
Kesebelas, bersikap wara’ ketika menuntut ilmu
Kedua belas, hal-hal yang dapat menguatkan hapalan dan yang melemahkannya.
Ketiga belas, hal-hal yang mempermudah datangnya rijki, hal-hal yang dapat memperpanjang, dan mengurangi umur.
وما توفيقى إلا بالله عليه توكلت وإليه أنيب.
Tidak ada penolong kecuali Allah, hanya kepada-Nya saya berserah diri, dan kehadirat-Nya aku kembali.
Semoga Bermanfaat
Não é estranho em nossas mentes ouvir o Ta'limu Muta'allim, em todo internato ou instituição islâmica, devemos aprender isso, mesmo em algumas das cabanas requer que os alunos memorizem os versos do Taklim Muta'alim. Neste livro Ta'limul Muta'allim há tantas lições que podem ser aprendidas pelo estudante ou professor, desde como aprender a colaborar no aprendizado.
De acordo com Shaykh al-Zarnuji, o autor do livro Taklim Muta'alim tem a intenção de buscar o prazer de Allah, como explicado em seu livro "Uma pessoa que busca conhecimento deve procurar alcançar o prazer de Allah, buscando a felicidade no futuro, eliminando a ignorância dele e dos outros" reviver a religião e preservar o Islã, porque o Islã pode ser sustentável, se seus adeptos tiverem conhecimento.
O Livro de Ta'limul Muta'alim, que consiste em treze capítulos.
Primeiro, explicando a natureza do conhecimento, o direito buscando conhecimento e sua importância.
Em segundo lugar, a intenção de buscar conhecimento.
Terceiro, como escolher conhecimento, professores, amigos e perseverança.
Em quarto lugar, como respeitar a ciência e os professores
Em quinto lugar, seriedade na busca de conhecimento, beristiqamah e ideais nobres.
Sexto, tamanho e ordem
Sétimo, confiança
Oitavo, ao estudar ciência
Nono, amem-se e aconselhem-se mutuamente
Décimo, procurando conhecimento adicional
Décimo primeiro, seja wara 'ao estudar
Décima segunda, coisas que podem reforçar a memorização e enfraquecê-la.
Décimo terceiro, coisas que facilitam a chegada do rijki, coisas que podem prolongar e reduzir a vida.
وما توفيقى إلا بالله عليهتوكلت وإليه أنيب.
Não há ajudante exceto Allah, só para Ele eu me rendo, e em Sua presença eu retorno.
Esperemos que seja útil